Inisiasi Forum Lintas Sektor Pembahasan Rencana Aksi Daerah (RAD) di Provinsi Kalimantan Selatan
Banjarbaru, 28 November 2024 – Yayasan Bekantan TB Kalimantan Selatan dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Inisiasi Forum Lintas Sektor Pembahasan Rencana Aksi Daerah (RAD) di Hotel Aeris, Banjarbaru. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak dari instansi pemerintah, organisasi masyarakat, akademisi, sektor swasta, hingga lembaga internasional yang berperan dalam pembangunan kesehatan di wilayah kalimantan selatan.
Tujuan umum dari pertemuan pembahasan Rencana Aksi Daerah (RAD) penanggulangan Tuberkulosis (TB) di Provinsi Kalimantan Selatan adalah untuk menyusun strategi yang efektif dan terkoordinasi dalam upaya penanggulangan TB, sehingga dapat mengurangi prevalensi penyakit ini dan meningkatkan kesehatan masyarakat di daerah tersebut.
Tujuan khusus :
- mengkaji dan mengevaluasi Rencana Aksi Daerah penanggulangan TB yang telah disusun untuk memastikan kesesuaian dan efektivitasnya dalam konteks lokal.
- mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dalam penanggulangan TB termasuk masalah akses layanan kesehatan, kesadaran masyarakat, dan stigma yang masih ada.
- menyusun rekomendasi konkret dan aplikatif berdasarkan hasil diskusi untuk meningkatkan implementasi RAD dan penanganan TB di Lapangan.
- mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, organisasi non pemerintah dan masyarakt untuk menciptakan sinergi dalam penanggulangan TB.
- meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya deteksi diri dan pengobatan TB, serta mengurangi stigma terhadap penderita TB.
- merumuskan indikator keberhasilan untuk sistem monitoring dan evaluasi yang lebih baik dalam implementasi RAD.
- mengidentifikasi kebutuhan sumber daya yang mendesak dan mengalokasikannya secara efisien untuk mencapai hasil yang optimal dalam penanggulangan TB.
Fokus diskusi RAD ini mencakup beberapa agenda utama, antara lain:
- Pemetaan Permasalahan Kesehatan di Daerah
- Penetapan Prioritas Program
- Strategi Pelaksanaan RAD
Dengan mengundang dua orang narasumber yang luarbiasa yang pertama paparan Update Kebijakan dan Situasi Capaian Penanggulangan TBC di Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan oleh Ibu Risnawati, SKM selaku Wasor TB Dinas Provinsi Kalimantan Selatan dan Ibu Rahmiyanti Janoezir P., ST, MA selaku Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan.
Forum ini menekankan pentingnya peran semua pihak dalam mendukung pelaksanaan Rencana Aksi Daerah (RAD). Sektor pendidikan, misalnya, diharapkan dapat berkontribusi melalui pengembangan program edukasi kesehatan di sekolah. Sektor swasta juga didororng untuk mendukung melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
Kegiatan ini diakhiri dengan penyusunan RTL yang disempurnakan dalam rapat koordinasi lanjutan. Dengan komitmen semua pihak, diharapkan RAD Kesehatan Kalimantan Selatan dapat menjadi model keberhasilan pembangunan kesehatan yang terintegrasi.
Inisiasi lintas sektor ini menjadi langkah awal yang signifikan untuk mewujudkan masyarakat Kalimantan Selatan yang lebih sehat, sejahtera dan berdaya.